MAKASSAR, ACCARITA — Terkait jadwal pemberlakuan simulasi rekayasa perubahan arus lalu lintas atau sekarang disebut New Traffic Management di Jl.Penghibur, Kecamatan Ujungpandang sudah mulai dipikirkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar.
Rencana ini berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar, Iman Hud beberapa waktu lalu melalui live streaming di akun Instagramnya @imanhudberpikir tentang teknis pelaksanaan New Traffic Management.
Melalui rekaman videonya, Iman Hud katakan bahwa perubahan arus lalu lintas ini sudah pernah terlaksana di tahun 2018 silam berdasarkan kajian pakar transportasi Dr. Israil sebelum event F8 di Anjungan Pantai Losari.
Di tahun 2020 lalu, New Traffic Managemen kembali di analisa (dikaji/uji) oleh Dr. Qadriaty dari kampus UNM Makassar dan kajiannya dipaparkan dalam jurnal transportasi internasional forum studi transportasi dosen-dosen (pakar) perguruan tinggi se-Asia Tenggara.
“Dari dua kajian para pakar transportasi yang kami terima itu sudah layak untuk dilakukan perubahan arus lalu lintas satu arah,” kata Iman Hud. Selasa (21/6/2022)
Selain telah menghitung data dan tingkat kejenuhan di lapangan, Iman mengatakan kajian perubahan arus lalu lintas ini sudah memenuhi landasan rasional (layak).
“Hasilnya sangat rasional atau sudah diakui oleh para pakar atau ahli. Jadi hitung-hitungannya juga terukur,” sambungnya.
Informasi terkini, New Traffic Management bakal dilaksanakan oleh Dishub Makassar Hari Senin pekan depan. Sebagai bahan sosialisasi New Traffic Management kepada masyarakat akan diawali dengan simulasi terlebih dahulu.
“Kami rencana memulai dengan simulasi dulu biar sosialisasi aturan perubahan arus lalu lintas ini bisa diterima oleh masyarakat,” tutupnya.
Diketahui, Hari Rabu, (22/6/2022) seluruh stake holder bakal melakukan rapat persiapan untuk membahas simulasi New Traffic Management seperti Satlantas Polrestabes Makassar, Polres Pelabuhan, Polsek Wajo/Ujungan Pandang, Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XIX Sulselbar, Balai Besar Peningkatan Jalan Nasional Sulsel (BPJN), Dishub Provinsi Sulsel, Masyarakat Transportasi, Dinas PU Makassar serta Camat/lurah.
Tak hanya itu, Dishub Makassar bakal menerjunkan puluhan personil untuk mengawal New Traffic Management di sekitar Jl.Penghibur. Nantinya, petugas akan mengatur serta mengantisipasi penumpukan kendaraan agar terhindar dari kemacetan.