MAKASSAR, ACCARITA — Lurah Manuruki Kecamatan Tamalate Azis telah memberikan pelayanan prima terhadap warganya yang telah berpolemik terkait bau busuk dari peternak ikan lele di kompleks tabaria
Dari hari sebelumnya sempat viral tentang adanya isu di media sosial tentang aroma busuk yang telah menganggu masyarakat sekitar
Tak menunggu lama Asis selaku lurah manuruki mengambil langkah dengan mendatangkan Komisi C DPRD Kota Makassar guna memberikan pemahaman terhadap masyarakat dan pemilik ternak ikan lele guna memediasi akan aroma busuk yang selama ini telah menjadi pemicu isu di mana persoalan ini telah sampai di kalangan pejabat pemerintah kota makassar.
Saat di temui Azis Lurah Manuruki disela-sela giat sidak Komisi C H Sangkala Saddiko pada kamis (19/10/2023), bersama rombongan memaparkan kami selaku pemerintah kelurahan selalu sigap didalam memberihkan pelayanan terhadap masyarakat apalagi persoalan seperti ini (bau busuk) dan alhamdulillah dengan kehadiran Ketua Komisi C bersama rombongan masyarakat sekitar tabaria serta pemilik ternak lele dapat saling memahami akan persoalan bau busuk yang di keluhkan selama ini, papar Asis
Memang persoalan ini hanya persoalan sepela hanya karna bau busuk yang di keluarkan ternak ikan lele ini sehingga menjadi polemik di kubu masyarakat serta kami disini selaku pemerintah setempat, namun walaupun demikian persoalan masih dapat kami atasi dengan menghadirkan Komisi C yang membinangi agar persoalan ini tidak berlarut-larut, dan alhasil sejak turunnya Ketua Komisi C bersama rombongan mendapatkan hasil untuk dibersihkan kolam ternak dan membuatkan tempat pembuangan air limbah untuk ternak ikan lele tersebut, ungkapnya lagi
Pokoknya didalam persoalan ini kita tunggu hasil kajian dari pihak DPDR Kota Makassar Komisi C bersama Dinas terkait agar persoalan ini dapat terselesaikan secara baik dan tentram bagi masyarakat disini serta pemilik ternak ikan lele, pungkasnya
(*)
