Makassar, – Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Fuad Arfandi, menghadiri Rapat Indepth Interview Kepuasan Pengguna Management Control System (MCP) Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Sekretariat Daerah Kota Makassar. Acara tersebut berlangsung di Ruang Sipakalebbi, lantai 2, Kantor Walikota Makassar, Jalan Ahmad Yani No. 2.
Rapat ini merupakan bagian dari upaya sistematis untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas layanan MCP, yang merupakan sistem manajemen yang digunakan untuk mengontrol dan memantau berbagai kegiatan dan kebijakan di pemerintah daerah. Tujuan utama dari rapat ini adalah untuk mengumpulkan masukan dan saran dari para pengguna MCP terkait dengan tingkat kepuasan mereka terhadap layanan yang diberikan.
Sekretaris Bapenda Makassar, Fuad Arfandi, berperan aktif dalam rapat ini sebagai salah satu peserta yang memberikan wawasan mengenai penggunaan MCP dalam konteks pengelolaan pajak daerah. Dalam kesempatan tersebut, Fuad Arfandi menyampaikan pandangan dan pengalaman Bapenda Makassar dalam memanfaatkan MCP untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan pajak daerah.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait yang memiliki pengalaman langsung dalam menggunakan MCP, termasuk perwakilan dari unit-unit kerja pemerintah, lembaga terkait, dan pengguna akhir sistem. Diskusi mendalam dilakukan untuk mengevaluasi berbagai aspek dari MCP, mulai dari kemudahan akses, fungsionalitas sistem, hingga kualitas dukungan teknis yang diberikan.
Masukan dan saran yang dikumpulkan selama rapat ini diharapkan dapat memberikan panduan berharga untuk menyempurnakan layanan MCP di masa depan. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem yang digunakan oleh pemerintah daerah dapat memenuhi kebutuhan pengguna dengan lebih baik dan efektif.
Bapenda Makassar, sebagai salah satu pengguna utama MCP dalam pengelolaan pajak daerah, memiliki peran penting dalam memberikan feedback yang konstruktif untuk pengembangan sistem. Dengan memanfaatkan MCP secara optimal, Bapenda telah mengalami peningkatan dalam hal pengelolaan data dan proses administrasi yang lebih efisien. Namun, masih terdapat ruang untuk perbaikan yang dapat diperoleh dari masukan pengguna lainnya.
Fuad Arfandi menekankan bahwa feedback dari pengguna sangat krusial untuk mengidentifikasi area-area yang memerlukan perbaikan. “Kami sangat mendukung upaya ini dan berkomitmen untuk berkolaborasi dalam menyempurnakan MCP agar dapat memberikan manfaat maksimal dalam pengelolaan pajak dan layanan publik lainnya,”.(*)
