MAKASSAR – Sebanyak 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terpilih telah resmi dilantik , Senin (9/9/2019). 13 orang di antaranya perempuan dilantik di gedung DPRD Kota Makassar Jl. A. P. Pettarani, Makassar.
Menurut Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar Endang Sari angka ini menunjukan trend peningkatkan keterwakilan perempuan duduk di parlemen.
“Sebelumnya hanya 8 orang. Berarti ada peningkatan 10% keterwakilan perempuan di parlemen,” kata Endang.
Peningkatan tidak hanya di DPRD Kota Makassar, tetapi juga terjadi di DPR RI. Keterwakilan perempuan tertinggi sejak dilaksanakannya Pemilu, mencapai 20.5%.
Menurut Endang tren ini sangat positif bagi perkembangan demokrasi kita di Indonesia.
Harapannya dengan semakin banyaknya wakil perempuan di legislatif, maka isu-isu terkait kebutuhan mendasar dari perempuan.
Seperti, perhatian terhadap ibu hamil, ibu menyusui, cuti melahirkan, ketersediaan bidan hingga dokter spesialis kandungan di daerah, ruang menyusui di tempat umum. Di samping itu, kegiatan pemberdayaan perempuan dan lainnya bisa mewarnai produk legislasi kita.
“Dengan begitu keadilan dan kesetaraan hak laki-laki dan perempuan di mata produk politik kita terwujud,” ujarnya. (*)