ACCARITA, – Yasin selaku Asosiasi Pasar Malam Diduga telah melakukan pembohongan publik terkait pengakuannya dihadapan Kapolres Takalar hingga beberapa media online yang melakukan pengakuan sebagai pengelola pasar malam belum lama ini, sehingga mendapatkan rekomendasi kesban untuk menjalankan kegiatan pasar malamnya.
Kepada sejumlah wartawan, Yasin mengakui bahwa dirinya adalah pengelola pasar malam se Sulsel adapun mengenai pasar malamnya yang telah mengikuti protokol kesehatan semua itu tak benar hal hasil dari pantauan media ini kerumunan dilokasi pasar malam tersebut jelas terllihat dan para pengunjung yang datang tak diketahui orang dari mana asalnya dampaknya pastinya akan ada klester baru terkena Virus Covid-19 akibat tak adanya jarak di lokasi pasar malam tersebut.
Menurut Syafaruddin Dg Bani selaku Kepala Desa Bontosunggu saat di temui dilokasi pasar malam tersebut mengatakan nggak masalah pak jika pengunjung tak jaga jarak karna pengunjung yang hadir tak ada yang terkena Virus Covid-19 katanya dengn nada sombongnya ke media
“Ada upaya pembohongan publik yang dilakukan Yasin selaku Asosiasi dari hasil wawancara belum lama ini bersama beberapa media online yang ada dikabupaten Takalar yang mengatakan bahwa setiap penjual yang ada di pasar malam tersebut kami berikan jarak, namun apa yang dipaparkan tersebut tak sesuai dikarnakan lapak penjual yang ada sangat berdekatan serta para pengunjung tak menjaga jarak itu hasil pantauan media ini pada malam.minggu belum lama ini.(Rd)
