MAKASSAR – Mayoritas anak pemulung yang berada di Kecamatan Manggala putus sekolah dan buta bacaan Alqur’an.
Kondisi itu membuat Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang Partai Bulan Bintang (DPAC PBB) Kecamatan Manggala tergerak dan terpanggil untuk mengarahkan anak-anak pemulung tersebut ke rumah-rumah Taman Pendidikan Alqur’an gratis yang ada di seputar Manggala.
“Miris melihat anak-anak pemulung harus putus sekolah dan buta bacaan Alqur’an di usia dini,” papar Ketua DPAC PBB Manggala Sulianty dikutip pada Kamis (15/6/2023).
Menurutnya, keberadaan mereka harus mendapat perhatian serius dari sejumlah kalangan, mengingat mereka merupakan warga negara Indonesia yang berhak mendapatkan pendidikan formal dan non formal.
“Dengan segala keterbatasan saya hanya ingin mengajarkan mereka baca tulis, pengenalan huruf hijaiyah bagi anak-anak pemulung yang ada di Antang,” tuturnya.
Oleh karena itu, Sulianty berharap pada Pemilu 2024, di Dapil 4 Meliputi Kecamatan Manggala dan Panakkukang, ada kader PBB lolos dan duduk di DPRD Kota Makassar.
Dengan adanya kader PBB di legislatif, kata Sulianty, memperjuangkan nasib anak-anak pemulung di Antang
yang putus sekolah dan buta bacaan Alqur’an bisa teratasi dengan baik.
“Semoga Allah Ta’ala meridhai langkah-langkah perjuangan kader PBB yang berkompetisi di Pileg 2024 dan mendudukkan wakilnya di DPRD Kota Makassar,” harapnya.
The post Peduli Pendidikan, Ketua DPAC PBB Manggala Rangkul Komunitas Pemulung di Antang appeared first on Accarita.
