Pemkot Makassar Siapkan Langkah Antisipasi Kemarau Ektrem

oleh

MAKASSAR,– Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mulai melukan langkah antisipasi untuk menghadapi kemarau ektrem tahun ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika telah mengeluarkan rekomendasi kepada sejumlah daerah di Indonesia agar bersiaga menghadapi musim kemarau.

Provinsi Sulawesi Selatan masuk dalam daftar daerah yang akan mengalami kekeringan akibat musim kemarau.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan telah mengintruksikan Dinas Pekerjaan Umum agar memaksimalkan fungsi 12 sumur dalam yang telah dibuat beberapa waktu lalu.

Selain itu, Danny sapaan akrab Ramdhan Pomanto juga akan membeli mobil tangki untuk memudahkan distribusi air bersih.

“Saya di (APBD) perubahan beli mobil tangki yang banyak dan membeli pengolahan air untuk 12 sumur tadi,” kata Danny, Rabu (29/5/24).

Rencananya, tahun ini pemkot Makassar akan menambah sumur dalam sebanyak 15 titik.

Upaya tersebut kata Danny dilakukan untuk mengantisipasi agar kesulitan distribusi saat el nino tahun lalu, tidak terulang tahun ini.

“Saya akan buat 15 titik sumur dalam baru untuk membackup pengalaman kita tahun lalu dengan kekeringan air,” ujarnya.

Danny menyebut, mitigasi kemarau yang dilakukan oleh Pemkot Makassar cukup baik.

Hal itu terlihat dari indeks kepuasan masyarakat atas pelayanan pemerintah saat kekeringan terjadi mencapai 82,9 persen.

“Jadi, kita lebih mengantisipasi sekarang, terutama sumur dalam kita,” tutupnya. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.