Miris, Masyarakat Menjerit Pemerintah Kabupaten Gowa Tak Peduli

oleh

ACCARITA, – PEMERINTAH WAJIB MEMIKIRKAN NASIB RAKYAT.
COVID 19 tak bisa dipungkiri sangat berimbas ke perekonomian, khususnya perekonomian masyarakat yang bergerak pada pekerjaan yang semraut, pekerjaan yg tidak memiliki jaminan kesejahteraan dari pihak pemerintah,
Misalnya..

Pekerjaan TUKANG BATU.
PENGGARAP SAWAH yg bukan miliknya.
Pekerja Pembuat BATU MERAH yang semua itu bergantung pada hasil kerjanya setiap hari, bahwa pada dasarnya masih banyak warga atau RAKYAT yg tidak tersentuh PKH yg seharusnya dipikirkan untuk bisa dibantu, EFEK COVID 19 jauh lebih banyak ketimbang yg menjadi KORBAN LANGSUNG.

Dimensi sosial wajib dikedepankan, karena DANA yg dipakai bersumber dari RAKYAT, lebih baik mengeluarkan APBD dari pada RAKYAT berbisik bisik bahwa PEMERINTAH sudah tidak peduli RAKYAT.

APBD boleh diperuntukkan buat masyarakat yg membutuhkan, tidak ELOK ditengah musibah NASIONAL Rakyat dibiarkan BERJUANG SENDIRI sementara untuk kebijakan Rakyat dikandang paksa.

Bantulah Rakyat ditengah tengah kisruh Covid-19 Virus Corona.
Karena ini bukan soal siapa yg terkena ODP_PDP_ positif C 19.
tapi ini soal EFEK SOSIAL yg membutuhkan campur tangan pemerintah.

Jangan BIARKAN MASYARAKAT MENANGIS TENGAH MALAM MEMIKIRKAN MAKAN UNTUK HARI ESOK.

Hal demikian tak terlihat adanya kegiatan bakti sosial dari pihak pemerintah Kabupaten Gowa, padahal anggarannya ada yang dikhususkan oleh pusat bahwa anggaran dana desa dipotong guna diperuntukkan buat masyarakat miskin yang berdampak oleh tragedi Covid 19 Virus Corona.

 

Sama halnya yang dipaparkan Humas DPP POROS RAKYAT INDONESIA Rahmayadi dimana hasil penelusurannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Gowa dalam hal menanggapi persoalan ini tak serius didalam memberikan edukasi maupun bantuan terhadap masyarakatnya, kata Rahmayadi

 

Rahmayadi Humas DPP Poros Rakyat Indonesia

Selain itu sambung Rahmayadi, kami menilai apa yang dilakukan pihak pemerintah pemda maupun desa diduga dalam hal ini hanya membuat slogan semata dimana membagikan selebaran himbauan, menurut kami selebaran kertas tersebut tak dibutuhkan oleh masyarakat melainkan sembako atau makanan, sambungnya

Hal senada diuatarakan Ketua Umum Poros Rakyat Indonesia Sidiq Dg Emba, bahwasanya apa yang kami lihat sejak adanya kisruh Virus Corona pemerintah Khususnya di Kabupaten Gowa tak pekat akan perihal ini masyarakat di suruh tinggal dirumah namun tak mendapatkan bantuan dari pemerintah, kata Emba

Seharusnya pemerintah kabupaten bisa menyisipkan anggaran makan minumnya buat masyarakatnya karna setelah kami melihat di lapangan kebanyakan masyarakatnya terpaksa keluar rumah guna mencari rejeki mereka hal tersebut dilakukan karna apabila mereka tinggal dirumah apa yang mereka mau makan, tambahnya

Ya setidaknya pemerintah bisalah sedikit bersedekah buat masyarakatnya yang ada di kabupaten gowa, pungkasnya

(Tim)

Tentang Penulis: Penulis Website

Pimpinan Redaksi Accarita.com

No More Posts Available.

No more pages to load.