LSM FAAM Sulsel Kecam Kontraktor Segel Investaris Negara, “Ini Sudah Kelewatan” 

oleh

MAKASSAR, ACCARITA — Kisruh Pekerjaan Proyek pembangunan gedung kantor Dinas Perpustakaan Kota Makassar kini menuai keprehatinan dari kalangan Tokoh masyarakat ormas serta LSM. Salah satunya Rahmayadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Aspirasi Advokasi Masyarakat Koordinator Wilayah Sulawesi Selatan memaparkan di hadapan media, “Dengan adanya kejadian yang sudah ketiga kalinya terjadi ini kami meminta dengan tegas agar aparat kepolisian jangan tinggal diam dengan kejadian ini, karna persoakan ini bisa berdampak fatal buat aktifitas yang ada di kantor Dinas Perpustakaan di tambah lagi program pemerintah kota makassar tentunya tak dapat berjalan, paparnya

 

Melihat dari kondisi ini masyarakat sekitar kantor dapat berdampak tak baik buat mereka, hal demikian di karenakan di Dinas Perpustakaan pula menjalankan program anak putus sekolah, hal itu dapat terlihat dari suasana kantor didalam sehari-harinya dimana anak yang putus sekolah dapat belajar di kantor tersebut, jadi jika kantor Dinas Perpustakaan di segel oleh kontraktor maka mereka (anak didik) tak dapat belajar, ucapnya lagi

 

Pokoknya kami dari LSM FAAM akan mengambil langkah yang tegas apabila segel atau gembok tersebut tak di buka oleh aparat kepolisian atau pihak pemerintah kota makassar khususnya satpol PP kami bersama masyarakat seputaran kantor di jalan kerung-kerung akan membuka gembok tersebut bersama masyarakat Kerung Kerung Bersatu (KKB) dan HOBA beraatu akan menghadang para kontraktor yang melakukan pengembokan kantor Dinas Perpustakaan tersebut, tegas Rahmayadi

 

Kantor Dinas Perpustakaan bukan milik  nenek moyang oknum kontraktor, gedung ini adalah investaris milik pemerintah atau barang milik negara, mereka (kontraktor) tak berhak mengembok barang milik negara, itu yang harus mereka harus pahami, dan satu hal lagi jika aparat kepolisian bersama pemerintah kota makassar tak mengambil langkah cepat maka kami yang akan bertindak, camkan itu… tutup Pria aktifis ini

 

Disisu yang sama Kr Sewang tokoh masyarakat Kerung kerung bersatu mengatakan hal yang sama bahwasanya dengan adanya kejadian ini kami sangat sayangkan dan akan bertindak jika peraoalan ini tak terselesaikan dengan cepat hal itupula kami anggap tak wajar, masa barang milik negara di segel oleh kontraktor kan nggak masuk akal, ucap Kr Sewang

 

Pokoknya kami disini akan bersatu akan membuka segel atau gembok tersebut apabila kepolisian maupun sarpol pp tak bertindak, pungkasnya

(Tim)

No More Posts Available.

No more pages to load.