MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengusulkan 760 formasi CASN tahun 2022.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolan SDM Daerah (BKPSDMD) Makassar, Andi Siswanta Attas mengatakan, dari 760 usulan tersebut disetujui pemerintah pusat hanya 749.
“Jadi ada pengurangan 11 formasi dari 760 yang kita usulkan, sisa 749,” ucap Andi Siswanta Attas, Rabu (14/9/2022)
Rinciannya, PPPK guru sebanyak 695 orang dan tenaga teknis 65 orang.
Penerimaan PNS tahun 2022 ditiadakan, penerimaan CASN hanya fokus pada seleksi kategori Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kebijakan tersebut sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri PANRB Nomor B/1161/M.SM.01.00.2021 tanggal 21 Juli 2021.
Kata Siswanta, ia telah menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pengadaan ASN Tahun 2022 dan Penyerahan Surat Keputusan Menpan RB tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai ASN.
Agenda tersebut berlangsung di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (13/9/2022) kemarin.
“Penerimaan CPNS 2022 untuk sementara ditiadakan. Yang ada hanya penerimaan PPPK,” ujarnya.
Kendati demikian belum ada petunjuk teknis terkait perekrutan CASN 2022.
Ia masih menunggu dari Kemenpan RB yang informasinya diberikan September ini.
“Belum ada Juknis pelaksanaannya. Tapi diusahakan September. Begitu penjelasan Kemenpan RB,” tuturnya.
Dibandingkan penerimaan CASN tahun sebelumnya, formasi tahun ini lebih sedikit.
Tahun 2021, Kota Makassar dapat jatah formasi 979.
Terdiri dari tenaga 996 PPK dan 224 calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Untuk formasi CPNS, terdiri dari Tenaga Teknis 20 formasi, dan Tenaga Kesehatan 204 formasi. (Sri)