ACCARITA,- Forum Kajian Cinta Al Qur’an (FKCA) menyelenggarakan milad ke 11 tahun di Hotel Horison, Kamis (9/1/2020). FKCA ini adalah organisasi yang fokus pada syiar Islam dengan kajian Al Qur’an sebagai basis kegiatannya.
Organisasi ini dibentuk pada 9 Januari 2008 dan pagi tadi berkumpul bersama dalam milad yang mengambil tema membangun kemandirian syiar/dakwah melalui pengembangan ekonomi kreatif berbasis syariah.
Turut hadir pendiri FKCA Majdah Agus Arifin Nu’mang, Pembina FKCA Liestianty Nurdin Abdullah, Mantan Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb serta seluruh pengurus FKCA se-Sulawesi Selatan.
Selain itu hadir pula pembicara yakni Imam Besar Masjid New York Uztaz DR H Shamsi Ali dan pengasuh Pondok Pesantren Al Asriyah Nurul Iman Islamic Boarding School Parung Bogor Umi Waheedah.
Pendiri FKCA Sulsel Majdah Agus Arifin Nu’mang dalam laporannya memaparkan mengenai sepak terjang FKCA di Sulsel serta harapannya untuk seluruh warga Sulsel.
“Yang berperan penting dalam pendirian FKCA ini adalah Bapak Agus Arifin Nu’mang. Beliaulah yang selalu mendukung dan mendorong saya untuk membentuk umat yang berakhlak Qur’ani juga memberantas buta aksara Al Qur’an di daerah ini. Olehnya itu FKCA hadir agar tidak ada lagi warga yang tidak tau baca dan makna dari ayat-ayat suci Al Qur’an,” uturnya.
Sementara itu, Lieztianty Nurdin Abdullah dalam sambutannya mengharapkan agar FKCA ini bukan hanya syiar agama saja namun juga harus mandiri.
“Mari kita syiar Islam. Menebar kebaikan dalam syariat Al Qur’an. Namun, alangkah baiknya jika FKCA juga mampu mengajarkan kemandirian kepada seluruh anggotanya agar tidak ada lagi ketergantungan pada satu orang atau pihak namun dapat melakukan kebaikan yang bernilai ekonomis,” pungkasnya.
Kehadiran Imam besar Masjid New York dan pengasuh Pondok Pesantren Al Asriyah Nurul Iman Islamic Boarding School Parung Bogor dalam milad ini diharapkan mampu menjadi motivator bagi seluruh pengurus FKCA agar dapat mengembangkan bakat dan usahanya menuju kemandirian finansial. Hal ini yang diutarakan Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb.
“Kerap kali kita tidak sadar akan kemampuan yang ada dalam diri kita, butuh motivator sebagai cambukan. Olehnya itu, saya berharap semoga kehadiran 2 tokoh penting ini bisa membuka jalan seluruh pengurus FKCA agar dapat hidup mandiri namun tetap melakukan syiar agama,” harap Iqbal.
Milad ke 11 tahun FKCA ingin mengokohkan kembali ukhuwah Islamiyah dan juga ingin mendorong agar semua pengurus dan anggota berjiwa enterpreneur. (nana)